Pengujian Postman
Pengujian (tests) di Postman memungkinkan Anda untuk memverifikasi bahwa API Anda berfungsi dengan benar. Dengan pengujian, Anda dapat memastikan bahwa API Anda mengembalikan respons yang diharapkan, memiliki kode status yang benar, dan berisi data yang valid.
Mengapa Menggunakan Pengujian Postman?
- Kualitas API: Pengujian membantu Anda memastikan bahwa API Anda berkualitas tinggi dan berfungsi dengan benar.
- Otomatisasi: Pengujian memungkinkan Anda untuk mengotomatiskan pengujian API Anda, sehingga Anda dapat menghemat waktu dan tenaga.
- Deteksi Bug: Pengujian membantu Anda mendeteksi bug dan masalah API sejak dini.
- Dokumentasi: Pengujian dapat berfungsi sebagai dokumentasi API, karena menunjukkan bagaimana API seharusnya berfungsi.
Cara Membuat Pengujian
- Buka Tab "Tests":
- Di Postman, buka permintaan yang ingin Anda uji.
- Klik tab "Tests".
- Tulis Skrip Pengujian:
- Tulis skrip pengujian menggunakan JavaScript.
- Postman menyediakan pustaka pm yang kaya untuk menulis pengujian.
- Contoh Skrip Pengujian:
JavaScript
// Memeriksa kode status
pm.test("Status code is 200", function () {
pm.response.to.have.status(200);
});
// Memeriksa body respons
pm.test("Response body contains data", function () {
pm.expect(pm.response.text()).to.include("data");
});
// Memeriksa header respons
pm.test("Content-Type header is application/json", function () {
pm.expect(pm.response.headers.get("Content-Type")).to.include("application/json");
});
Fitur-Fitur Pengujian
- Pustaka
pm
: Pustakapm
menyediakan berbagai fungsi untuk menulis pengujian, seperti memeriksa kode status, header, dan body respons. - Assertions: Postman menggunakan pustaka ChaiJS untuk assertions, yang memungkinkan Anda untuk menulis pengujian yang mudah dibaca dan dipahami.
- Variabel: Anda dapat menggunakan variabel di dalam skrip pengujian untuk membuat pengujian yang dinamis.
- Skrip Pra-Permintaan: Anda dapat menggunakan skrip pra-permintaan untuk mengatur variabel atau melakukan tindakan lain sebelum pengujian dijalankan.
Tips Pengujian Postman
- Tulis pengujian untuk semua skenario API Anda, termasuk skenario sukses dan gagal.
- Gunakan nama yang deskriptif untuk pengujian Anda.
- Gunakan variabel untuk membuat pengujian yang dinamis dan dapat digunakan kembali.
- Gunakan skrip pra-permintaan untuk mengatur variabel atau melakukan tindakan lain sebelum pengujian dijalankan.
- Jalankan pengujian Anda secara teratur untuk memastikan bahwa API Anda berfungsi dengan benar.
Dengan menggunakan pengujian, Anda dapat memastikan bahwa API Anda berkualitas tinggi dan berfungsi dengan benar.