API Development dengan PHP

API (Application Programming Interface) memungkinkan aplikasi untuk saling berkomunikasi. PHP dapat digunakan untuk membangun API yang cepat dan efisien.

1. Mengapa Menggunakan PHP untuk API?

• Mudah dikembangkan dengan framework seperti Laravel, Slim, atau Lumen.
• Mendukung format data populer seperti JSON dan XML.
• Performa yang baik dengan caching dan optimasi yang tepat.

2. Membuat API Sederhana dengan PHP Native

Buat file api.php:

<?php
header("Content-Type: application/json");
$data = ["message" => "Hello, API!"];
echo json_encode($data);
?>

Jalankan dengan server PHP:

php -S localhost:8000

Akses API di browser: http://localhost:8000/api.php

3. Membuat API dengan Laravel

Gunakan Laravel untuk API yang lebih kompleks.

composer create-project --prefer-dist laravel/laravel myapi

Buat controller API:

php artisan make:controller ApiController

Tambahkan endpoint di routes/api.php:

use Illuminate\Http\Request;
use Illuminate\Support\Facades\Route;

Route::get('/hello', function () {
    return response()->json(['message' => 'Hello, Laravel API!']);
});

Jalankan server Laravel:

php artisan serve

Akses API di: http://127.0.0.1:8000/api/hello

4. Autentikasi API dengan JWT

Gunakan JWT (JSON Web Token) untuk autentikasi API:

composer require firebase/php-jwt

Contoh pembuatan token:

use Firebase\JWT\JWT;

$secret_key = "my_secret_key";
$payload = ["user_id" => 1, "exp" => time() + 3600];
$jwt = JWT::encode($payload, $secret_key, 'HS256');

echo json_encode(["token" => $jwt]);

5. Menggunakan Middleware untuk Proteksi API

Tambahkan middleware di Laravel:

php artisan make:middleware AuthJWT

Edit AuthJWT.php:

use Firebase\JWT\JWT;
use Firebase\JWT\Key;
use Closure;

class AuthJWT {
    public function handle($request, Closure $next) {
        $token = $request->header('Authorization');
        if (!$token) return response()->json(['error' => 'Unauthorized'], 401);
        
        try {
            $decoded = JWT::decode($token, new Key("my_secret_key", 'HS256'));
        } catch (Exception $e) {
            return response()->json(['error' => 'Invalid token'], 401);
        }
        
        return $next($request);
    }
}

Tambahkan middleware di Kernel.php:

protected $routeMiddleware = [
    'auth.jwt' => \App\Http\Middleware\AuthJWT::class,
];

Gunakan middleware pada route:

Route::get('/user', function () {
    return response()->json(['user' => 'John Doe']);
})->middleware('auth.jwt');

6. Kesimpulan

• API dengan PHP dapat dibuat menggunakan framework atau native PHP.
• Laravel adalah pilihan terbaik untuk API yang kompleks.
• Gunakan JWT untuk autentikasi yang aman.
• Middleware membantu melindungi API dari akses yang tidak sah.