Lewati ke konten utama

Variabel dalam PHP

Variabel dalam PHP digunakan untuk menyimpan nilai seperti string, angka, atau array. PHP secara otomatis menentukan tipe data berdasarkan nilai yang diberikan.

1. Deklarasi Variabel

Variabel dalam PHP diawali dengan tanda $ diikuti oleh nama variabel.

<?php
$nama = "John Doe";
$usia = 25;
echo "Nama: $nama, Usia: $usia";
?>

2. Aturan Penamaan Variabel

  • Harus diawali dengan $.
  • Tidak boleh mengandung spasi.
  • Tidak boleh diawali dengan angka.
  • Bersifat case-sensitive ($nama dan $Nama berbeda).
  • Tidak boleh menggunakan karakter khusus selain _.

3. Tipe Data Variabel

PHP memiliki tipe data utama berikut:

  • String: "Hello, World!"
  • Integer: 100
  • Float: 3.14
  • Boolean: true / false
  • Array: ['apel', 'mangga', 'pisang']
  • Object
  • NULL

Contoh penggunaan berbagai tipe data:

<?php
$teks = "Halo"; // String
$angka = 100; // Integer
$desimal = 10.5; // Float
$status = true; // Boolean
$data = null; // NULL

echo $teks . " - " . $angka;
?>

4. Variabel Dinamis

PHP memungkinkan pembuatan variabel dinamis.

<?php
$a = "hello";
$$a = "world";
echo $hello; // Output: world
?>

5. Variabel Superglobal

PHP memiliki beberapa variabel superglobal, di antaranya:

  • $_GET → Menangani data dari URL.
  • $_POST → Menangani data dari formulir.
  • $_SESSION → Menyimpan data sesi pengguna.
  • $_COOKIE → Menyimpan data cookie.
  • $_SERVER → Informasi server dan lingkungan.

Contoh penggunaan $_GET:

<?php
echo "Halo, " . $_GET['nama'];
?>

Akses di browser: http://example.com?nama=Andi akan menampilkan "Halo, Andi".

6. Konstanta dalam PHP

Konstanta adalah variabel yang nilainya tidak bisa diubah setelah dideklarasikan.

<?php
define("SITE_NAME", "WebsiteKu");
echo SITE_NAME; // Output: WebsiteKu
?>

PHP 7+ juga mendukung const dalam konteks kelas.

7. Kesimpulan

Variabel dalam PHP mudah digunakan dengan sintaks yang fleksibel. Memahami penggunaannya sangat penting dalam pengembangan aplikasi berbasis PHP.